Muhammad SAW, the super leader super manager

10 10 2008

Sungguh memukau sudut pandang seorang Syafii Antonio (Nio Gwam Chung), seorang lulusan master ekonomi Malaysia, yang mendirikan sekolah Tazkia. Beliau menceritakan bagaimana sebenarnya Nabi Muhammad sebagai pimpinan di segala aspek. Mengupas semua aspek kehidupan umat manusia. Pandangan yang lebih sering muncul di benak umat muslim adalah bahwa Muhammad SAW sebagai seorang utusan Allah yang urusannya sebatas dakwah dan di masjid. Padahal tidaklah sesederhana itu.

Penulis mencoba membuat poin-poin model kepemimpinan Nabi Muhammad sebagai rujukan di berbagai aspek. Seperti self-development, military, legal system, education, social politics, dakwah, family, dan business. Nabi Muhammad adalah layaknya manusia biasa yang terkadang sedih, senang, menjahit sendiri pakaiannya yang robek, dan meotong daging untuk dimasak. Nabi pernah memimpin berpuluh-puluh perang, dan sudah ikut berdagang dengan sang paman sejak umur 8 tahun. Kepemimpinan secara holistic yang dicontohkan oleh Nabi sebenarnya melebihi dari semua teori kepemimpinan modern yang ada saat ini.


Aksi

Information

2 responses

19 10 2008
Ordinary Kid

Rasulullah emang the Greatest Leader lah..
Mematahkan dualisme kepemimpinan modern saat ini, dimana beliau adalah pemimpin di segala aspek dengan kualitas yang mumpuni..

Ga salah Michael Hart, dalam bukunya menempatkan beliau sebagai orang nomor satu yang paling berpengaruh di dunia.

28 04 2010
Haris Istanto

Posting yang menarik, semoga sukses.
Silahkan kunjungi Blog kami http://www.harisistanto.wordpress.com, baca posting baru hari ini berjudul : “Analisa usaha cuci sepeda motor (lanjutan)”, serta artikel lain yang menarik, dan kalau berkenan mohon diberi komentar. Terima kasih.

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s




%d blogger menyukai ini: