Sebuah buku karya mendiang seorang Profesor asal negara Brasil, Arysio Santos. Seorang doktor fisika nuklir. Buku terbitan Ufuk Press tahun 2009 (terjemahan). Buku yang cukup membuat kontroversi baik di Indonesia maupun Internasional. Sebuah buku yang mengungkapkan mengenai lokasi Atlantis. Penulis menilai bahwa Indonesia dahulu adalah Atlantis, sebuah lokasi peradaban yang cukup maju pada jaman dahulu kala yang mana hingga kini menjadi misteri. Lebih tepatnya kontroversi, antara ada dan tiada. Antara sekadar dongeng maupun bukti ilmiah. Dan penulis di buku tersebut rupanya menyajikan lebih banyak mitos dan legenda. Kata Ketua Program Studi Teknik Geologi Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian (FITB) ITB Bandung yakni Budi Brahmantyo dalam salah satu tulisannya mengatakan bahwa buku karya Prof. Arysio Santos tidak didukung bukti-bukti geologi atau arkeologi yang meyakinkan. Senada dengan Thomas Djamaluddin, peneliti/astronom dari LAPAN yang juga tidak sepakat dengan Prof. Arysio Santos.
Terlepas dari semua kontroversi itu semua, dilihat dari segi susunan buku ini dimana setelah dibaca secara keseluruhan, maka memang nampak cukup kesulitan dipahami bagi orang awam. Kurang runtut menyajikan landasan atau bukti teori. Daftar pustaka yang digunakan tidak hanya buku, tetapi juga Kitab suci beberapa agama. Tapi nampak tak menggunakan kitab suci agama Islam sebagai salah satu rujukan yang dipakai.
di kaskus juga banyak yg bahas mengenai atlantis di indonesia mas.
sepertinya bukunya menarik,, tp masih sulit bwt dipahami ..
dijadikan referensi aja nih info gan, kan semakin banyak info mka smakin bnyak jg gagasan kita 🙂
Shipp …
lam knal gan……..
thanks atas infonya
saya sangat tertarik dengan cerita mengenai atlantis ini, 😀
sampulnya aja menarik , apalagi isinya 😀
pasti bagus
menarik kayanya, beli dimana kaka??
pinjem di perpus hehehe
mreka yg ga sepakat dengan hasil riset Dr. Arysio seharusnya bisa menyajikan bukti ilmiah yang mereka miliki. biar ga dibilang omdo,bro hehe
Mnurut qu ada bnar.Y jga kta bpk arysio santos ,,coba bca buku.Y skali lgy ,, beliau meninjau dri bbrapa sudut pndang ,bukn hnya dri satu ,klo bukti geologi memang kurang ,krna mungkn jarak antara atlantis hingga skrang tu sangat jauh…
ohh gitu tooo